RSS
Facebook
Twitter

Minggu, 10 November 2013

(1) Inilah petuah-petuah Salomo: Anak yang bijaksana adalah kebanggaan ayahnya; anak yang bodoh menyusahkan hati ibunya.
(2) Kekayaan yang didapat dengan curang tidak memberi keuntungan; sebaliknya, kejujuran akan menyelamatkan.
(3) TUHAN tak akan membiarkan orang baik kelaparan; tetapi Ia menghalang-halangi orang jahat supaya orang itu tidak memperoleh yang diinginkannya.
(4) Orang malas akan jatuh miskin; orang yang rajin akan menjadi kaya.
(5) Orang bijaksana mengumpulkan panen pada musimnya, tapi orang yang tidur saja pada musim panen, mendatangkan malu pada dirinya.
(6) Orang baik akan mendapat berkat. Kekejaman tersembunyi di balik kata-kata orang jahat.
(7) Kenangan akan orang baik merupakan berkat, tetapi orang jahat segera dilupakan.
(8) Orang yang pandai, suka menerima nasihat; orang yang bicaranya bodoh akan sesat.
(9) Orang jujur, hidupnya aman; orang yang menipu akan ketahuan.
(10) Siapa menyembunyikan kebenaran, menimbulkan kesusahan; siapa yang mengeritik dengan terang-terangan, mengusahakan kesejahteraan.
(11) Tutur kata orang baik membuat hidup bahagia, tetapi di balik kata-kata orang jahat tersembunyi hati yang keji.
(12) Kebencian menimbulkan pertengkaran; cinta kasih mengampuni semua kesalahan.
(13) Orang yang pikirannya tajam mengucapkan kata-kata bijaksana; orang bodoh perlu didera.
(14) Orang bijaksana menghimpun pengetahuan; jika orang bodoh berbicara, ia memancing kecelakaan.
(15) Kekayaan melindungi si kaya, kemelaratan menghancurkan orang miskin.
(16) Kalau berbuat baik, upahnya ialah hidup bahagia; kalau berbuat dosa, akibatnya lebih banyak dosa.
(17) Siapa mengindahkan teguran akan hidup sejahtera, siapa enggan mengakui kesalahan berada dalam bahaya.
(18) Orang yang menyembunyikan kebencian adalah penipu. Orang yang menyebarkan fitnah adalah dungu.
(19) Makin banyak bicara, makin banyak kemungkinan berdosa; orang yang dapat mengendalikan lidahnya adalah bijaksana.
(20) Perkataan orang yang baik bagaikan perak asli; buah pikiran orang yang jahat tidak berarti.
(21) Perkataan orang yang baik, merupakan berkat bagi banyak orang; kebodohan orang bodoh membunuh dirinya sendiri.
(22) Karena berkat TUHAN sajalah orang menjadi kaya; kerja keras tak dapat menambah harta.
(23) Orang bodoh senang berbuat salah; orang bijaksana gemar mencari hikmat.
(24) Orang tulus mendapat apa yang diinginkannya; orang jahat mendapat apa yang paling ditakutinya.
(25) Jika topan melanda, lenyaplah orang jahat; tetapi orang jujur tetap teguh selamanya.
(26) Jangan menyuruh orang malas, ia hanya menjengkelkan saja, seperti cuka melinukan gigi atau asap memedihkan mata.
(27) Hormatilah TUHAN, maka engkau akan hidup lama; orang jahat mati sebelum waktunya.
(28) Harapan orang baik menjadikan dia bahagia; harapan orang jahat kosong belaka.
(29) TUHAN melindungi orang jujur, tetapi membinasakan orang yang berbuat jahat.
(30) Orang tulus akan hidup aman sejahtera; orang jahat tidak akan tinggal di tanah pusaka.
(31) Orang tulus menuturkan kata-kata bijaksana; orang jahat akan dibungkamkan mulutnya.
(32) Kata-kata orang tulus menyenangkan hati; kata-kata orang jahat selalu menyakiti.

0 comments:

  • Blogroll

  • About

    Share on :